Gedung DPRD Karawang.
KARAWANG-Sekretariat DPRD Kabupaten Karawang telah merefocusing anggaran sebesar Rp160 juta lebih untuk pengadaan alat pelindung diri (APD), di antaranya untuk masker, hand sanitizer dan disinfektan.
“Anggaran itu tidak menggunakan nomenklatur baru, tapi itu masuk ke anggaran jasa kebersihan, yang didalamnya itu biasa untuk bayar honor office boy,” kata Kasubag Rumah Tangga dan Perlengkapan Sekretariat DPRD Kabupaten Karawang, Ivan Murbantaka, kepada Prasastijabar.co.id, Kamis (30/4/2020).
Ivan menjelaskan, dari pengadaan masker, maka setiap anggota dewan akan mendapatkan dua boks masker sehingga totalnya ada 100 boks masker, juga untuk pengamanan kesehatan ketika anggota dewan lakukan giat di DPRD Karawang.
Baca juga : Komisi II DPRD Karawang Ingatkan Pemkab Tidak Gegabah Terapkan PSBB, Ini Saran dan Kritikannya
“Namun anggaran itu masih proses, belum muncul di sistem dan masih proses di ULP, sehingga belum direalisasikan, SPK-nya pun nanti harus yang ada kaitannya dengan alat medis,” ujarnya.
Dirinya memberi saran bagi yang berminat untuk jadi rekanan harus memiliki CV yang ada kompetensinya dengan alat medis dan ikuti proses di ULP.
“Apabila ada rekanan yang memenuhi persyaratan CV-nya, kami akan mengarahkan untuk ikuti proses di ULP,” pungkasnya. (red).
