Daeng Muhammad: Pertumbuhan Sektor Perumahan Berdampak Positif Bagi 174 Sektor Lain

BEKASI-Anggota DPR RI dari Fraksi PAN, Daeng Muhammad menyebut peran Bank BTN yang fokus dalam pembiayaan rumah rakyat sangat penting. Maka berbagai steak holder termasuk DPR harus dapat mendukung agar peran Bank BTN tersebut bisa lebih meluas lagi menyentuk pembiayaan perumahan rakyat untuk masyarakat berpendapatan rendah.

“Becklog perumahan yang saat ini mencapai 12,7 juta unit, bukan tugas dari Bank BTN semata untuk bisa mengurangi angka yang sangat tinggi tersebut. Kami di DPR juga akan mendukung dengan menerbitkan berbagai regulasi agar sektor pembiayaan perumahan bisa tumbuh,” ujar Daeng.

Menurut Daeng, sektor properti khususnya perumahan sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Pasalnya dampak langsung dari pembangunan perumahan akan dirasakan oleh sekira 174 sektor lainnya seperti industri semen, cat, batu, pasir dan lain sebagainya.

“Bank BTN berperan besar terhadap suksesnya program perumahan yang menjadi andalan pemerintahan Joko Widodo. Selain mewujudkan rumah impian bagi masyarakat berpenghasilan rendah, sektor perumahan juga menyerap sekira 500 ribu tenaga kerja untuk setiap pembangunan 100 ribu unit rumahrumah,” ungkap Daeng.

Oleh karena itu, lanjut Daeng, ia sebagai anggota DPR mendukung relaksasi POJK 48/POJK.03/2020 untuk sektor perumahan diperpanjang.

“Hal ini penting, mengingat masih berjalannya pemulihan usaha di sektor perumahan,” tutur dia.

Daeng juga berharap agar pemerintah daerah dapat turut mendukung pembangunan perumahan, salah satunya dengan mempermudah proses perizinan di tingkat daerah.

“Peluang bisnis sektor perumahan masih sangat terbuka lebar, dimana masih banyak masyarakat yang belum memiliki rumah, termasuk kalangan milenial yang jumlahnya mencapai 31% dari penduduk Indonesia. Oleh karena itu, kami di DPR akan mengawal percepatan implementasi Bank Tanah untuk memastikan ketersediaan lahan agar memudahkan suplai rumah terjamin dengan harga yang terjangkau,” papar Daeng.(zak)

Baca juga

Leave a Comment