PLT Bupati Cianjur, Herman Suherman
CIANJUR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, tengah membentuk Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) bagi setiap santri yang sedang menuntut ilmu di Pondok pesantren yang ada di wilayahnya.
Plt Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, Cianjur adalah gudangnya santri dan ulama, dengan diperingatinya HSN 2019 saat ini merupakan sebuah potensi untuk membangun Cianjur yang lebih maju dan agamis.
“Pemkab, santri dan alim ulama harus sinergi dalam rangka untuk mewujudkan visi misi Kabupaten Cianjur yang lebih maju dan agamis,” kata Herman kepada wartawan, Selasa, (22/10/2019).
Menurut Herman, masyarakat cianjur biasanya ketika lulus sekolah dasar langsung melanjutkan ke pesantren, sehingga membuat SDM Cianjur berada diurutan bawah.
“Tentunya dalam rangka menciptakan pesantren unggul, kami saat ini sedang membentuk PKBM disetiap pesantren, jadi pesantren nanti bakal didampingi PKBM, sehingga santri tidak hanya mendapatakan ilmu keagamaan namun pendidikan formal juga,” ucapnya.
Tidak hanya diberikan pendidikan formal saja, kata Herman, namun para santri juga bakal diberikan sejumlah pelatihan keterampilan, nanti Diskoperindag akan dilibatkan dalam pelatihannya.
“PKBM di Cianjur ada ratusan, namun hanya ada sebanyak 12 PKBM yang telah terakretlditasi, tentunya nanti ada kelas jauh yang nantinya akan dipusatkan disetiap kecamatan. Minimal disetiap kecamatan harus ada,” pungkasnya. (Zie/Naz)
