Satreskrim Polres Karawang Periksa Saksi Kebocoran Gas Klorin PT Pindo Deli 2

Reskrim Polres Karawang, AKP Arief Bastomy

KARAWANG-Sejumlah warga Desa Cigempol Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel dan karyawan PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II yang menjadi korban kebocoran gas klorin di pabrik tersebut dimintai keterangan oleh Satreskrim Polres Karawang, Kamis (15/9/2022). Hal itu dilakukan guna penyelidikan kasus itu agar tidak terus terulang lagi.

“Kami sudah memeriksa saksi dari karyawan empat orang dan beberapa warga yang menjadi korban keracunan gas klorin PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II,” kata Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Arief Bastomy kepada wartawan.

Pria yang akrab disapa Tomy mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup dan untuk menentukan hal teknis. Koordinasi dilakukan juga dengan Puslabfor Mabes Polri.

“Kami sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh tim Inafis dan dipasang garis police line. Serta akan terus mendalami penyebab kebocoran gas klorin yang menyebabkan puluhan warga menjadi korban keracunan,” jelasnya.

Diketahui, pipa gas Pindodeli 2 kembali bocor. Kali ini puluhan warga Ciampel keracunan gas dan dilarikan ke rumah sakit.

Pipa gas Pindodeli 2 kembali bocor. Peristiwa keracunan massal akibat bocornya gas PT. Pindodeli 2 itu sudah yang kesekian kalinya. Pada peristiwa ini puluhan warga Desa Kutamekar Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang dilarikan ke rumah sakit.

Sebuah sumber menyebutkan, sebagian warga dilarikan ke RS Rosela untuk mendapatkan pengobatan.

Sementara itu, Direktur RS Rosela, dr. Yesi, membenarkan adanya sejumlah warga Kutamekar yang alami keracunan mendapat pengobatan di RS Rosela. “Betul, ada 33 orang kalau di RS Rosela, infonya ada yang ke RS lainnya,” ujar Yesi, Rabu (14/9/2022).

Menurut Yesi, hanya saja kondisi warga yang datang ke RS Rosela belum ada tindakan rawat inap. “Tidak ada yang dirawat inap, tapi kondisi masih sedang dalam observasi,” ungkapnya.(red)

Baca juga

Leave a Comment