PGRI Karawang Desak SMK Gunung Jati Kembalikan Dana Perpisahan

Nandang Mulyana.

KARAWANG-PGRI Karawang mendesak agar pihak SMK Gunung Jati untuk segera kembalikan dana perpisahan (akhir tahun)  sebesar Rp3 juta lebih ke orang tua siswa, apalagi hal ini sudah mendapat sorotan dari Saber Pungli.

“Sebaiknya kembalikan dana yang sudah terlanjur ditarik pihak sekolah,” kata Ketua PGRI Kabupaten Karawang, Nandang Mulyana, kepada Prasastijabar.co.id, Sabtu (25/7/2020).

Baca juga : SMK Gunungjati Karawang Disorot Saber Pungli

Menurut Nandang, pihak sekolah telah diimbau agar tidak menyelenggarakan perpisahan di luar daerah, apalagi saat ini situasi Corona yang belum usai.

“Pelaksanaan bisa di dalam sekolah dengan sederhana dan menggunakan protokol kesehatan,” ujarnya.

Nandang sangat mengkhawatirkan jika Saber Pungli sudah turun maka ada guru yang terjerat.

“Kami mohon bisa selesai dalam tempo sesingkat-singkatnya,” pungkasnya.

Sebelumnya, Iwan, salah satu guru SMK Gunung Jati membenarkan bahwa memang ada uang yang diminta dari siswa maupun orangtua siswa sebesar Rp3,3 juta untuk kegiatan akhir tahun seperti UN, US, Ujikom dan pelepasan siswa.

”Iya memang ada, dari pihak sekolah kita juga sudah mengembalikan sebesar Rp650 ribu,” jelasnya.

Besaran uang yang diminta juga bukan hanya untuk kegiatan pelepasan sekolah. Namun berupa beberapa kegiatan sekolah yang memang belum bisa terlaksana maupun tidak bisa dilaksanakan karena COVID-19.

”UN dan pelepasan yang tidak jadi dilaksanakan, sedangkan untuk US dan Ujikom akan dilaksanakan di bulan Agustus nanti,” pungkasnya. (red).

Baca juga

Leave a Comment