Pemprov Jabar Keluarkan Tiga Rekomendasi Hasil Investigasi ‘Hujan Batu’

Rumah warga hancur ditimpa batu besar dari PT MSS.

PURWAKARTA-Inspektorat Tambang Provinsi Jawa Barat telah mengeluarkan tiga rekomendasi hasil investigasi peristiwa ‘hujan’ batu di Kampung Cigandeuleum, Sukamulya, Tegalwaru, Purwakarta. Untuk itu, Pemerintah daerah Kab Purwakarta bertekad untuk mengawal ke tiga rekomendasi tersebut terealisasikan.

“Terlebih untuk poin pertama adalah menyangkut harus segera direlokasikannya ke-58 kepala keluarga di kampung tersebut. Relokasi harus segera dilakukan mengingat kampung tersebut berada di lereng gunung dan rawan longsor,” kata Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, Senin (14/10/2019).

Baca juga : Selain Minta PT MSS Ditutup, Dedi Mulyadi Juga Minta Warga Cihandeuleum Direlokasi

Kalau sudah terealisasi, lanjut Anne, maka wilayah itu harus menjadi buffer zone atau wilayah penyangga perusahaan dengan permukiman warga, dan semua anggaran relokasi tersebut ditanggung pihak perusahaan.

Kemudian poin kedua adalah penghentian sementara aktivitas tambang PT MSS karena jika tetap beroperasi akan membahayakan warga sekitar.

Namun jika masyarakat memilih tetap bertahan di kampung tersebut, maka aktivitas tambang batu PT MSS harus dihentikan secara permanen.

“Jadi langkah awal harus merelokasi warga itu dulu, selain karena aktivitas tambang juga kerana berada di wilayah rawan longsor,” ujarnya.

Baca juga : Rumahnya Hancur Lebur, Warga Geram dan Minta Pertanggungjawaban PT MSS

Sementara poin ketiga adalah perusahaan harus segera memberikan ganti rugi material milik warga yang mengalami kerusakan dampak blassting atau peledakan yang dilakukan pihak perusahaan.

Anne menyarankan pihak perusahaan harus segera merealisasikan hal itu, terutama ganti rugi permukiman milik warga.

“Sekitar Rp2 miliar itu untuk ganti rugi material, immaterial belum diputuskan pihak perusahaan, itu semua harus disegerakan” jelas Anne.

Sementara, Camat Tegalwaru Abdul Qorib mengaku terus mendorong keinginan masyarakat merealisasikan ganti rugi dari pihak perusahaan.

Baca juga : PT. MSS Biang Terjadinya Hujan Batu Besar di Purwakarta

“Jumat kemarin baru buka rekening, pada intinya kami dari muspika terus berupaya secepatnya terealisasi,” singkat Camat. (wes/tif).

Baca juga

Leave a Comment