
Penanaman ratusan pohon di Sungai Cikareteg.
KARAWANG-LSM Macan Citarum Indonesia (MCI) menegaskan komitmennya untuk turut menjaga kelestarian alam Kabupaten Karawang dengan melalui pelbagai aktivitasnya yang menjaga ekosistem lingkungan hidup.
“Kami menyadari bahwa menjaga kelestarian alam Karawang diperlukan peran dari seluruh aspek baik individu, organisasi atau perusahaan,” kata Ketua Umum LSM MCI, Denny Dollar, kepada Prasastijabar.com, Senin (9/12/2019).
Oleh karena itu, ucap Denny, LSM MCI berkomitmen untuk senantiasa turut menjaga kelestarian alam Kabupaten Karawang melalui keseimbangan ekosistem guna keselarasan antara kepentingan ekonomi, sosial dan lingkungan.
Baca juga : HMI Laporkan Dugaan Kecurangan Karawang Cerdas ke DPRD

Audiensi penolakan PT Atlasindo.
“Saya mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan,” tegasnya.
Denny menjelaskan, sebagai bukti MCI berkomitmen jaga kelestarian alam, yakni dengan berpartisipasi melakukan penanaman ratusan pohon di Sungai Cikareteg yang lokasinya pas dengan saluran pembuangan limbah Pindo Deli 3 pada Sabtu (30/11/2019) kemarin.
Selain itu, lanjut Denny, pihaknya juga menyatakan ketegasannya menolak kembali aktivitas pertambangan PT Atlasindo dalam audiensi yang dihadiri pihak Pemkab Karawang yang diwakili Kepala DLHK, Wawan Setiawan, dan pihak DPRD Karawang yang diwakili oleh Wakil Ketua DPRD II, Suryana.

Reuni Bela Alam.
“Kami tegas menolak PT Atlasindo buka kembali,” ujarnya.
Baca juga : Ini Dia Ketua Karang Taruna Karawang Periode 2019-2024
Denny menambahkan, pihaknya juga ikut andil bersama aktivis lingkungan lainnya melakukan Reuni Bela Alam Karawang dengan Ngaruat Bumi yang dilaksanakan pada Senin (9/12/2019) petang tadi di halaman Pemkab Karawang.
“MCI mendukung dan membantu program pemerintah Citarum Harum yang menjadi tanggung jawab Pemkab Karawang dan PJT II dengan Komandan Sektor Citarum harum wilayah Karawang,” pungkasnya. (red).