Beginilah Cara Agar Akun Facebook Tidak Mudah di Retas

Facebook merupakan salah satu media sosial yang memiliki pengguna terbesar di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Para penggunanya pun bervariasi, mulai dari anak-anak hingga dewasa.

Akhir-akhir ini, banyak sekali pengguna yang mengaku akun facebook-nya telah diambil alih oleh seseorang yang kita kenal dengan sebutan hacker. Melihat besarnya pengguna facebook, tentu hal tersebut akan mengundang ketertarikan bagi pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mencoba mengambil alih beberapa akun dari pengguna Facebook.

Lalu apa penyebab akun facebook bisa diambil alih dan bagimana cara menanganinya?

1. Penggunaan Password

Password merupakan kumpulan karakter mulai dari huruf, angka dan simbol yang digunakan oleh pengguna, untuk memverifikasi identitas atau akun yang terdapat pada sistem.

Pengambil alihan akun melalui password merupakan salah satu cara hacker untuk menguasai akun facebook seseorang. Maka kita sebagai pengguna, disarankan untuk membuat password dengan ketentuan sebagai berikut :

  • Buat password dengan gabungan antara huruf, angka, simbol, gabungan huruf besar dan kecil.
  • Jangan membuat password yang berkaitan dengan diri anda. Seperti tanggal lahir, tempat lahir, nama orang tua, adik, saudara, tempat kerja dan hal lainnya yang memiliki kaitan tentang identitas atau kepribadian anda. Karena seorang hacker sebelum melakukan uji coba password, dia akan mengumpulkan informasi apapun yang berkaitan dengan diri anda.
  • Ganti password secara periodik.

2. Aktifkan Fitur “Two Factor Authentication”

Two Factor Authentication merupakan salah satu fitur keamanan yang digunakan facebook untuk melindungi akun pengguna. Dengan fitur tersebut, facebook akan selalu menanyakan “login code” ketika ada seseorang yang login ataupun mencoba mengakses akun anda melalui browser atau handphone lain yang tidak dikenali oleh Facebook.

Untuk mengaktifkannya dengan cara sebagai berikut :

  • Login ke akun facebook anda lalu pergi ke menu “Security and Login Settings”
  • Scroll kebawah dan klik menu “Use two-factor authentication” dan klik edit.
  • Lalu pilih metode keamanan yang anda inginkan, dan ikuti langkah-langkah yang muncul di layar anda.

3. Hindari klik link yang mencurigakan

Pengguna dianjurkan untuk tidak mengakses atau klik link apapun yang mencurigakan. Salah satu penanda bahwa Link tersebut mencurigakan adalah thumbnails atau gambar dari tautan link tersebut mengandung unsur pornografi atau gambar-gambar lain yang kurang layak untuk disebarkan di publik.

Selain itu, jika anda terlanjur klik link yang mencurigakan, pastikan anda tidak diarahkan ke halaman yang memiliki tampilan yang sangat mirip dengan halaman login facebook. Karena dikhawatirkan itu adalah cara hacker mengambil akun anda dengan metode halaman login palsu atau sering dikenal dengan istilah Phising.

4. Hindari pemberian izin berlebih

Terkadang ketika kita menggunakan layanan lain diluar facebook, layanan tersebut meminta kita untuk memberikan izin terhadap akun kita difacebook. Harap perhatikan, izin apa yang diminta oleh layanan tersebut!

Jika izin yang yang diminta oleh layanan tersebut tidak wajar, maka patut kita curigai bahwa layanan tersebut memiliki maksud dan tujuan yang tidak baik terhadap akun kita.

Biasanya permintaan izin ini akan muncul saat anda ingin login ke layanan tersebut menggunakan facebook. Atau ada juga beberapa layanan yang meminta izin saat anda ingin membagikan tautan yang berasal dari layanan tersebut ke beranda facebook anda.

 

Baca juga

Leave a Comment