Desa Karangligar Kembali Diterjang Banjir Kiriman

KARAWANG – Sebanyak 236 rumah di Dusun Pangasinan, Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat kembali di terjang air bah, Minggu dini hari (12/12/2021). Air banjir berasal dari luapan Sungai Cibeet, setelah di hulu sungai tersebut turun hujan deras.

Selain meredam rumah warga, limpasan air menerjang dua unit sekolah dan 4 masjid. Warga yang sudah siaga dari malam hari, langsung menyelamatkan berbagai barang berharganya masing-masing.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, Yasin Nasrudin menyebutkan, air bah mulai mengalir ke pemukiman sekira pukul 05.30 WIB. “Ketinggian air bervariasi mulai 5 Cm hingga 120 Cm,” kata Yasin.

Dijelaskan, pemukiman terdampak banjir ada dibeberapa wilayah rukun tetangga, seperti di RT.02/02 ada 85 rumah yang tergenang banjir dihuni 265 jiwa.

Kemudian RT01/01, dengan rumah tergenang 30 unit dihuni 34 keluarga terdiri dari 102 jiwa. Sementara di RT.03/01, ada umah 87 unit yang terendam dihuni 101 Keluarga terdiri dari 312 jiwa.

Sementara data korban banjir, Dusun Kampek RT 05/02 ada 24 rumah tergenang dihuni 26 keluarga dan 78 jiwa yang terdampak. Di RT 07/02 ada 20 rumah kebanjiran dihuni 21 keluarga dan sebanyak 63 jiwa terdampak.

“Warga yang terdampak mengungsi ke rumah keluarga dan tetangga yg belum mengalami kebanjiran,” kata Yasin.

Dijelaskan, sejauh ini, pihak BPBD telah menyiapkan sejumlah perahu karet di kantor Desa Karangligar. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi masih adanya warga yang terjebak banjir di rumahnya.

“Hingga saat ini curah hujan diprediksi masih bakal turun dengan deras. Potensi banjir masih mengancam. Kami harus siaga baik personel, logistik, dan perlengkapan penyelamatan,” katanya. (Red)

Baca juga

Leave a Comment