RSUD Bayu Asih Tambahkan Ruang Perawatan dan Tenaga Medis

upati Purwakarta Anne Ratna Mustika bersma Direktur Bayu Asih Dr Agung.

PURWAKARTA-Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menyebutkan, jika saat ini RSUD Bayu Asih tengah melakukan pengembangan atau penambahan ruang perawatan hingga tenaga medis di rumah sakit tersebut.

Penambahan ruangan hingga tenaga medis perlu dilakukan seiring berkembangnya pertumbuhan di masyarakat dan berimbas langsung kepada pelayanan publik sehingga penambahan ruangan di rumah sakit perlu dilakukan terutama di ruang kelas 3.

“Target yang akan terus diperbanyak terutama pada ruang kelas 3 ya dan tentu dengan ruang lainnya, karena semakin banyak ruangan maka akan banyak juga menampung pasien serta harus didukung juga dengan penambahan fasilits berikut tenaga medisnya dan itu selalu kita lakukan setiap tahunnya,” kata Anne saat ditemui di RSUD Bayu Asih, Selasa (3/3/2020).

Di tempat yang sama, Direktur Badan Layanan Umum Daerah RSUD Bayu Asih, Agung Darwis Suriatmadja, menambahkan, pihaknya saat ini baru bisa memasang dua dokter jaga dibantu delapan sampai 10 perawat di instalasi gawat darurat (IGD). Meski begitu, jumlah itu dinilai masih kurang dan perlu terus dilakukan penambahan.

Baca juga : RSUD Bayu Asih Purwakarta Kekurangan Tenaga Medis

“Memang saat ini tenaga medis masih dalam batas standar dan bisa mengcover kegawatdaruratan di IGD, namun kalau mau safety, mestinya ada tiga sampai empat dokter yang siaga di IGD. Tapi dua dokter saja sudah cukup, hanya dari segi pelayanan kurang maksimal,” ungkapnya.

Diketahui, jam-jam sibuk IGD berkisar antara pukul 17.00-20.00 WIB. Dengan kondisi RSUD yang juga kekurangan ruangan, antrean pelayanan di IGD selalu memanjang.

“Tapi pelayanan terhadap pasien darurat tetap diprioritaskan untuk meminimalisasi hal tidak diinginkan,” pungkasnya. (wes/tif).

Baca juga

Leave a Comment