Wakil Menteri Pertanian, Alam dan Kualitas Pangan Belanda, Jan-Kees Goet saat mengunjungi PT East West Seed Indonesia
PURWAKARTA-Wakil Menteri Pertanian, Alam dan Kualitas Pangan Belanda, Jan-Kees Goet kunjungi PT East West Seed Indonesia berlokasi di Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta, Kamis (12/3/2020).
Ia mengaku mengapresiasi atas kontribusi PT East West Seed dalam memajukan sektor hortikultura di Indonesia melalui penyediaan benih berkualitas. Menurutnya, keberhasilan produksi hortikultura sangat ditentukan oleh penggunaan benih varietas unggul.
“Oleh karena itu, ketersediaan benih unggul secara berkelanjutan sangat berperan penting dalam memajukan sektor pertanian di suatu negara,” ujarnya.
Sementara, Managing Director PT East West Seed lndonesia, Glenn Pardede mengatakan, PT East West Seed Indonesia dalam tiga dekade terakhir fokus dalam mengembangkan pendidikan vokasi berbasis pertanian seperti memberikan pelatihan budidaya hortikultura bekerja sama dengan beberapa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) baik negeri maupun swasta tersebar di wilayah di Kabupaten Purwakarta dan Subang.
“Para pelajar kami latih bagaimana budidaya hortikultura yang baik dan bertumbuh sehat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Glenn Pardede mengungkapkan, untuk menghasilkan beragam benih unggul sayuran, PT East West Seed Indonesia atau dikenal dengan Cap Panah Merah juga bekerja sama dengan sekitar 17.000 petani produksi benih dan lebih dari 70.000 tenaga kerja polinator yang bekerja pada petani produksi tersebar di Jawa Barat, Jawa Timur dan Lampung.
“Atas kerja sama itu telah menghasilkan sekitar 150 varietas unggul sayuran tropis lokal di antaranya tomat, cabai, timun, kacang panjang, terong, kangkung, caisim, melon dan semangka,” jelasnya.
Diketahui, dalam kunjungan Jan-Kees Goet tersebut, didampingi Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian, Prihasto Setyanto, Managing Director PT East West Seed Indonesia, Glenn Pardede dan Deputy Managing Director, Afrizal Gindow.(wes/zak)
