
Gary Gagarin Akbar.
KARAWANG-Kuasa hukum Koperasi Produksi Perikanan Laut (KPPL) Samudra Mulya dan TPI Ciparagejaya, Gary Gagarin Akbar, menyebut usulan Fraksi PDIP DPRD Karawang untuk menaikan retribusi TPI sebesar Rp1 miliar setiap tahunnya dianggap masuk akal.
“Target tersebut sangat rasional. Berdasarkan fakta di lapangan bahwa pendapatan retribusi belum maksimal karena ada dugaan kebocoran retribusi yg tidak sampai masuk kas daerah,” kata Gary kepada Prasastijabar.com, Selasa (24/12/2019).
Bahkan untuk TPI Ciparage sendiri, lanjutnya, sangat memungkinkan untuk mendapatkan retribusi Rp1 miliar dalam jangka waktu satu tahun.
“Sebagai buktinya bahwa di bawah kepengurusan KPPL Samudra Mulya yang baru, dalam jangka waktu dua bulan saja kami bisa menyetorkan retribusi sebanyak kurang lebih Rp170 juta,” beber Kepala Prodi Hukum UBP Karawang ini.
Baca juga : F-PDI Perjuangan Minta Retribusi TPI Dinaikan Hingga Rp1 Miliar Lebih Per Tahun

KPPL Samudra Mulya.
Namun pihaknya juga ingin memberikan kritikan kepada Pemkab Karawang sebelum menaikan target retribusi. Pertama, pihak Pemkab Karawang harus menganggarkan insentif bagi petugas penarik retribusi, khususnya bagi manajer TPI agar mereka bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
Kedua, sambungnya, bagi TPI yang memberikan retribusi kepada Pemkab sesuai target, pihaknya minta agar lebih diperhatikan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut, misalkan melakukan pembangunan fasilitas dan pemberian bantuan.
“Kami berkomitmen untuk memberikan sumbangan PAD bagi Pemkab Karawang, tapi kami mohon juga agar Pemkab Karawang memperhatikan kesejahteraan nelayan,” pungkasnya. (red).