Penyemprotan Disinfektan yang dilakukan di rumah terdampak banjir di Purwakarta
PURWAKARTA-Puluhan rumah yang terdampak banjir akibat luapan sungai Cigalugur pada Selasa (31/3/2020) malam, di Kampung Malangnengah Wetan, Kelurahan Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta di semprot cairan disinfektan.
Penyemprotan yang di inisiasi ibu-ibu dan pemuda setempat itu dilakukan sebagai antisipasi penyebaran berbagai penyakit yang dibawa air sungai serta sebagai upaya mencegah penyebaran virus Covid-19 di wilayah tersebut. Selain penyemprotan, dalam kegiatan itu juga dilakukan pembagian nasi bungkus sebagai aksi sosial ditengan pembatasan warga untuk keluar rumah.
“Kami harus bergerak untuk meringankan beban warga kami di tengah situasi berbagai bencana ini, sebelumnya kita sudah di imbau untuk membatasi keluar rumah, kita tinggal di rumah malah banjir, makanya itu kita inisiatif melakukan kegiatan ini semoga bermanfaat,” ujar Koordinator Aksi Sosial tersebut, Eni Lestiorini, usai membagikan bantuan, Rabu (1/4/2020).
Sementara biaya dari kegiatan tersebut, ditambahkan Eni, bersumber dari donatur dan patungan swadaya. Dalam kegiatan sosial itu, pihaknya membagikan 60 bungkus nasi serta melakukan penyemprotan cairan disinfektan bagi warga yang terdampak banjir khususnya di lingkungan RT 09, RT 12, RT 13 dan RT 14, kelurahan Nagri Tengah yang secara ekonomi berada di klas menengah ke bawah.
“Jujur untuk daerah sini memang ekonomi masyarakat menengah ke bawah. Banjir kali ini parah banget, ditambah lagi ditengah kekhawatiran masyarakat tentang mewabahnya penyebaran Covid-19,” ungkapnya.
Dirinya berharap, masyarakat sadar tentunya tentang lingkungan dan dampak dari semua yang terjadi di sini.
“Kami juga berharap masyarakat lebih respon membantu program kami untuk membersihkan lingkungan. Kemudian pemerintah juga bisa membantu mencarikan solusi minimal meringankan kami ditengah situasi seperti ini,” pungkasnya.(wes/zak)
