Kondisi Pasar Kosambi yang terlihat lebih sepi saat jelang Lebaran 1441 H dibanding tahun sebelumnya
KARAWANG-Jelang Lebaran 1441 Hijriah, aktivitas di Pasar Tradisional Kosambi Desa Duren Kecamatan Klari, terlihat sepi dari pengunjung dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu dipengaruhi oleh kebijakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang yang memberlakukan perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Seorang Pedagang Sayuran di Pasar Kosambi, Endang mengatakan, pengunjung pasar sepi dari pagi hingga siang. Apalagi Pemerintah Karawang memutuskan perpanjang PSBB, yang cukup mempengaruhi minat pengunjung untuk datang ke pasar.
“Biasanya mendekati idul fitri, pengunjung pasar ramai dari pagi hingga sore, ini malah sepi, mungkin karena PSBB,” ungkapnya, kepada, prasastijabar.co.id, Rabu (20/5/2020).
Sementara, seorang pengunjung pasar, Mimin mengatakan, belanja ke pasar memang untuk memenuhi kebutuhan sembako. Meski pun ia merasa takut akan penyebaran Corona Virus Desease 2019 (Covid-19).
“Belanja sembako sih yang utama, walau pun takut juga, karena PSBB di perpanjang,” ujarnya.
Terpisah, Camat Klari, Mamat Rachmat mengimbau agar masyarakat tidak berkerumun selama pemberlakuan PSBB. Ia juga mengimbau agar pedagang dan pengunjung menggunakan masker.
“Baik pengunjung maupun pedagang, selalu gunakan masker apabila aktivitas di luar. Jangan berkerumun selama PSBB,” pungkasnya.(jat/zak)
