
Pembeli hewan kurban saat memilih domba disalah satu kandang
PURWAKARTA-Jelang hari raya Idul Adha, pembeli hewan kurban di kabupaten Purwakarta mulai ramai mendatangi sejumlah peternak hewan kurban. Pembeli biasanya datang langsung ke kandang untuk melihat langsung hewan kurban yang akan dibeli dan melakukan transaksi jual beli langsung dengan peternak.
“Sudah sejak dua minggu ini mulai ramai pembeli, dan biasanya pembeli langsung datang ke kandang, karena ingin melihat langsung dan memilih sendiri, kalau cocok ya langsung tawar harga,” ujar Gani Hahnida (30) salah satu peternak Domba asal Plered, Sabtu (25/7/2020).
Peningkatan pembeli, dijelaskan Gani, akan terus meningkat sering semakin dekatnya hari berkurban. Bahkan tak jarang, dirinya mengaku kehabisan stok hingga harus mencari dari pedagang lainnya sesama peternak hingga ke pedagang hewan kurban di pasar.
“Karena keinginanya pembeli itu berbeda- beda, dan untuk memenuhi keinginan mereka saya kadang beli domba ke pasar. Saat ini dari total domba yang saya pelihara sebanyak 40 ekor, saat ini tinggal setengahnya,” jelasnya.
Mengenai harga, lanjut dia, cukup bervariatif mulai Rp2,5 juta hingga Rp3 juta per ekor tergantung besar kecilnya domba.
“Tergantung ukuran, semakin besar tubuh domba harganya semakin mahal,” ucapnya.
Hal serupa juga diungkapkan peternak lain, Dadan Supriatna asal Sukatani, menurutnya, permintaan hewan menjelang Iduladha sangat tinggi dan itu terjadi setiap tahunnya.
“Iduladha menjadi momen kami untuk menjual domba lebih dari biasanya,” imbuhnya.
Dia mencatat sejak pertama terjun menjadi peternak domba, menjelang Iduladha permintaan pasar meningakat setiap tahunnya.
Pada 2018 dia menjual 10 ekor, 2019 berhasil menjual 21 ekor domba. Bahkan pada tahun ini dia mengaku telah menjual 35 ekor domba, meski Iduladha masih menyisakan 7 hari lagi.
“Hari biasa paling banyak menjual 5-8 ekor perbulan. Kalau sekarang 7 ekor domba bisa habis hanya dalam satu minggu, jadi dapat dikatakan wabah Covid-19 tidak mempengaruhi terhadap penjualan domba,” pungkasnya.(wes/zak)