Hanya Dua Perusahaan di Cianjur Punya Sertifikat Proteksi Dini Kebakaran

Kantor Damkar Cianjur

CIANJUR – Satuan Pol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mencatat hanya dua perusahaan yang sudah memiliki sertifikat proteksi jaringan kebakaran.

Kabid Damkar Cianjur Sulaeman Mazna, mengatakan, hingga saat ini hanya terdapat dua perusahaan yang memiliki sertifikasi proteksi kebakaran, diantaranya, Perusahaan Aqua, dan PT Pou Yuen Indonesia (PYI).

“Berdasarkan data, yang kami miliki sejauh ini hanya baru dua perusahaan itu yang sudah sesuai dan memenuhi syarat jaringan Proteksi kebakaran karena pengurusannya dari awal pembangunan,” katanya, Minggu, (29/09/2019).

Pengurusan Jaringan Proteksi Kebakaran kata dia, seharusnya bersamaan pengurusan izin mendirikan bangunan atau saat konsultan sedang membuat kontruksi bangunan.

“Perusahaan banyak yang sudah dibangun, tetapi tidak diikut dengan laporan ke kami, sehingga kami tidak tahu sudah sesuai apa belum untuk mengeluarkan sertifikatnya,” katanya.

Menurutnya, perusahaan skala besar harusnya memiliki sertifikasi proteksi kebakaran. Selain itu, Damkar juga harus dilibat dalam proses pengawasan saat pembangunan guna memastikan bahwa jaringan proteksi kebakaran tersebut benar-benar dipenuhi oleh pemilik bangunan.

“Jadi bila dilibatkan kami akan memberikan rekomendasi mengenai titik jaringan proteksi kebakaran yang harus dimiliki disesuaikan dengan jenis dan kondisi bangunan. Misalnya saja keberadaan titik smoke detector dan titik penempatan alat pemadam api ringan (APAR),” katanya.

Nantinya lanjut dia akan ada petugas khusus atau inspektur yang menentukan keberadaan titik-titik tersebut. Jaringan proteksi kebakaran memungkinkan bangunan mampu melakukan penanganan lebih awal apabila terjadi kebakaran.

“Misalnya saja, jika terdeteksi asap maka air akan langsung menyemprot secara otomatis untuk memadamkan api,” katanya. (zie/naz)

Baca juga

Leave a Comment