
Puan Maharani.
JABAR-Sejarah kembali terukir oleh PDI Perjuangan saat diumumkannya Puan Maharani sebagai Ketua DPR-RI periode 2019-2024 bersama empat dengan empat calon wakilnya, yakni Azis Syamsudin dari Fraksi Partai Golkar, Sufmi Dasco Ahmad dari Fraksi Partai Gerindra, Rahmat Gobel dari Fraksi Nasdem dan Muhaemin Iskandar dari Faksi PKB.
Menurut Ketua DPD PDI-P Jawa Barat, Ono Surono, perjalanan Puan Maharani sampai menjadi Ketua DPR RI bukannya tiba begitu saja, tetapi melalui perjalanan panjang sebagai kader PDI Perjuangan (Ketua DPP Partai), anggota DPR RI (Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI), Menteri Kabinet Kerja (Menko Perempuan dan Termuda Pertama) sampai menjadi ‘komandan tempur’ PDI Perjuangan saat menghadapi perhelatan politik, bail Pileg, Pilpres maupun Pilkada.
“Presiden Jokowi dan Gubernur Ganjar menjadi buah contoh dari ‘tangan dingin’ Mbak Puan Maharani. Kapasitas dan dedikasi untuk membangun bangsa dan negara melalui DPR RI, tidak diragukan lagi,” kata Ono dalam rilisnya kepada Prasastijabar.com, Rabu (2/10/2019).
Baca juga : Sah, Kang Pipik Nahkodai DPC PDIP Karawang
Ono melanjutkan, saat berpidato pertama kali sebagai Ketua DPR RI, Puan Maharani menyampaikan bahwa DPR adalah rumah rakyat, pimpinannya adalah kolektif kolegial dan gotong-royong menjadi kunci untuk membangun DPR RI menjadi lebih baik lagi.
“Dan harus kita yakini bersama bahwa ‘tangan’ seorang perempuan yang lembut akan bisa mengurai segala permasalahan di DPR RI, termasuk untuk merubah stigma rakyat bahwa DPR RI malas, tidak aspiratif dan korup. Esensi Pancasila yaitu gotong-royong adalah modal besar bagi Mba Puan Maharani untuk mencetak sejarah DPR RI sebagai rumah rakyat dan sesuai yang diharapkan oleh rakyat Indonesia,” ujarnya.
Dengan sejarah baru tersebut, sambungnya, termasuk di Jawa Barat selama dua periode DPRD Propinsi Jawa Barat, PDI Perjuangan selalu menugaskan kader perempuan terbaiknya, yaitu Ineu Purwadewi sebagai Ketua (2014) dan Wakil Ketua DPRD (2019), maka saatnya kaum perempuan Indonesia bangkit. Perempuan Indonesia harus bisa menjadi pemimpin-pemimpin bangsa dan negara.
Baca juga : PDI Perjuangan Targetkan Pilkada 2020 Rebut Kursi Bupati Karawang
“Dan PDI Perjuangan Jawa Barat akan lebih fokus pada kegiatan-kegiatan yang melibatkan kaum perempuan dalam rangka membangun keluarga, masyarakat, bangsa dan negara yang baik dan maju demi terwujudnya Indonesia Raya,” tutup Ono. (red).