Lokasi bak penampungan kaporit Perumdam Tirta Mukti yang meledak.
CIANJUR-Perumdam Tirta Mukti Kabuten Cianjur, Jawa Barat, memastikan ledakan tabung kaporit di bak penampungan air di Kampung Ciajag, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku sudah ditangani secara teknis dan tidak mengeluarkan bau menyengat.
“Petugas telah melakukan upaya penangan secara teknis, dan dipastikan sudah tidak mengeluarkan bau kaforit yang menyengat. Namun untuk udara disekitar membutuhkan waktu yang lumayan unruk kembali seperti semula,” kata Dirut Perumdam Tirta Mukti, Budi Karyawan, Selasa (1/10/2019).
Baca juga : Sejumlah Warga Cilaku Keracunan Hirup Gas Kaporit PDAM Cianjur
Budi mengatakan, dugaan sementara terjadinya ledakan tabung kaporit di bak pempungan air untuk didsitribusikan ke ratusan warga sekitar tersebut mengalami adanya kebocoran
“Masih belum bisa dipastikan apa penyebabnnya, kami harus melakukan pemeriksaan terlebih dulu, apakah karena berkarat atau ada faktor lainnya,” ucapnya.
Menurutnya, tabung tersebut merupakan milik rekanan yang menyuplai kaporit untuk penjernihan air yang akan didistribusikan kepada pelanggan dari bakteri dan kuman. Pihaknya pun akan mendalami kejadian tersebut.
“Kami juga akan melakukan evaluasi agar kejadian serupa tidak lagi terulang. Peristiwa itu baru pertama kali terjadi. Semoga tidak ada lagi kejadian seperti ini,” pungkasnya. (zie/tif).
