PURWAKARTA – Meski popularitas cabang olah raga sepatu roda tidak segemerlap cabang olah raga lain, seperti sepak bola, bulutangkis, basket, atau cabor lainnya. Namun, olah raga sepatu roda yang banyak digemari anak-anak, remaja dan pemuda itu, sebenarnya bisa melahirkan banyak atlet berprestasi jika pembinaan dilakukan secara benar.
Di antara atlet putri cabang sepatu roda yang mulai bersinar pamornya adalah Valiandayra yang biasa dipanggil Valiand. Anak yang masih duduk di kelas 1 Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Cipaisan, Purwakarta itu, telah menorehkan banyak prestasi di lintasan balap sepatu roda.
Valiand yang merupakan putri pertama dari pasangan Herpan Sudadi (38) dan Monalia (36) yang merupakan warga Kaum Kidul, Kelurahan Cipaisan, Kecamatan Purwakarta.
Herpan Sudadi, ayah dari Valiandayra mengaku, Valiand mulai menggeluti sepatu roda saat usia 4 tahun dan sudah mulai mengikuti kejuaraan sejak usianya 6 tahun.
“Awalnya Valiand sering melihat Klub Maung Roller Skate (MARS) Purwakarta latihan di Alun-alun Kabupaten Purwakarta, dari sana timbul kemauan Valiand untuk berlatih sepatu roda. Karena kami liat Valiand suka dan mempunyai bakat maka kami masukkan di Klub MARS Purwakarta,” ungakap sang ayah, Minggu, (15/9/2019).
Setelah dua tahun berlatih di Klub MARS Purwakarta, Valiand pun mengikuti berbagai lomba sepatu roda di dalam maupun luar kota.
“Seperti mengikuti ajang Kejuaraan Antar Klub Se-Indonesia, di Kelas Pemula 100 meter Sprint V3 Open National Inline Skate Competition tahun 2017, yang berlangsung di di lintasan sepatu roda GOR Patriot Kota Bekasi. Dari kejuaraan tersebut Valiand mendapatkan Juara ke-2 dan berhasil meraih medali perak,” ungkap Herpan.
Tak hanya itu, Valiand juga diketahui pernah mengikuti ajang lainnya seperti, kejuaraan antar Klub Se-Indonesia tahun 2018 di Kelas Pemula 100 meter Sprint, Kejuaraan Sepatu roda Piala Walikota Bekasi dan kejuaran lainnya.
“Nah Valiand juga berhasil meraih Medali Emas 100 meter Sprint, Medali Perak 200 meter Sprint dan Medali Perunggu 1000 meter Sprint di kejuaraan Super Brands Smart Festival tahun 2018 di Lintasan Sepaturoda GOR Saparua Kota Bandung,” ungkapnya.
Prestasi yang diraih Valiandayra bukan tanpa hambatan, salah satu hambatannya yakni tidak adanya fasilitas berlatih yang memadai di Kabupaten Purwakarta ini.
“Peranan pemerintah sampai saat ini belum dimaksimalkan terutama dalam hal pembinaan, dan penyediaan sarana dan prasarana penunjang untuk latihan, mudah-mudahan melalui kepengurusan KONI yang baru sekarang pemerintah akan hadir dan memberikan perhatian khusus untuk cabor sepatu roda ini,” ungkap pria yang menjabat sebagai Sekretaris di Klub Maung Roller Skate (MARS) Purwakarta.
Dirinya berharap, semoga kedepan para pemangku kebijakan bisa memberikan ruang yang berimbang untuk generasi muda Purwakarata yang memilih jalur olahraga sebagai jalan untuk berprestasi mengembangkan potensi diri dimasa depan.
“Meski tergolong masih belia, prestasi yang ditorehkan Valiand tidak hanya membanggakan orang tua. Namun juga mengharumkan nama Kabupaten di ranah Nasional. Patut ditunggu prestasi gemilang lain dari Valiandayra dalam beberapa tahun ke depan,” pungkasnya. (wes)