
Dr. Yusman Faisal, Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Kabupaten Cianjur, Saat Diwawancara di Kantor Gugus Covid-19.
KARAWANG-36 staf Kepala Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Provinsi Jawa Barat, yang saat ini menjalani karantina rencananya akan dibebaskan pada 1 September mendatang tanpa harus menunggu hasil swab.
Mereka menjalani krantina di kantor KCD yang berlokasi di Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, setelah sebelumnya ada seorang staf KCD yang dinyatakan positif COVID-19 usai menjalani tes cepat.
Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19, Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal. Ia menjelaskan, mereka sudah bisa dibebaskan setelah 13 hari jalani karantina dengan catatan tidak lagi mengalami gejala demam.
“Sebelumnya kita sudah kirimkan rujukan ke Labkesda Provinsi namun sampai saat ini hasilnya belum juga keluar,” ujarnya saat diwawancara di posko Gugus Tugas COVID-19, Selasa (25/8/2020).
Baca juga : Pendakian Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Resmi Dibuka Kembali
Ia mengungkapkan, sejauh ini ke 36 staf KCD sudah menjalani karantina selama dua minggu.
“Jika tanggal 1 September mereka sudah tidak mengalami gejala demam, maka mereka akan dibebaskan dan bisa melakukan pelayanan seperti biasanya tanpa harus menunggu hasil swab,” bebernya.
Yusman juga mengatakan, selama di isolasi pihaknya selalu memberikan makanan bergizi dan obat vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh mereka.
“Saat di isolasi mereka selalu diawasi dengan ketat oleh tim gugus tugas dari kecamatan dan desa,” pungkasnya. (wan/tif).