Petugas Satlantas Polres Karawang pasang spanduk peringatan bahaya kecelakaan di titik rawan.
KARAWANG-Satlantas Polres Karawang melakukan berbagai upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Karawang. Seiring berjalannya operasi Patuh Lodaya yang sedang berlangsung, upaya preemtif dan preventif terhadap pengendara bermotor terus dilakukan.
Kanit Laka Lantas Polres Karawang, Ipti Sabar Santoso, menuturkan, disamping gelaran operasi Patuh Lodaya, porsi kegiatan berupa sosialisasi dan pembinaan terhadap pengendara bermotor tetap dilakukan.
“Operasi patuh kan 60 persen berupa penindakan, 40 persen nya tetap sosialisasi berupa tindakan preemtif dan preventif,” kata Sabar, Selasa (3/9/2019).
Diungkapkan Sabar, Satuan Lalu Lintas Polres Karawang saat menjadi satuan vital dalam mencegah terjadinya kecelakaan fatal di jalan raya. Bentuknya, anggota Lalu lintas terus melakukan giat patroli dan pemasangan spanduk di jalur rawan laka di wilayah hukum Polres Karawang.
Baca juga : Ini Kata Polres Karawang Soal Bus Agra Mas Tertabrak KA di Perlintasan Warung Bambu
Seperti yang dilakukan pada Selasa (3/9/2019) pagi, sejumlah tempat diantaranya, Bundaran Kepuh dan Bundaran Charles, jalan baru lingkar luar Karawang Timur, Bundaran Masari, Bundaran Kanzen dan Bundaran Depo Pertamina, jalur Karawang-Cikampek, yang merupakan area lawan kecelakaan, dipasang spanduk imbauan agar pengendara waspada dalam berkendara.
“Ini merupakan kegiatan kami sebagai upaya menurunkan angka dan fatalitas laka Lantas di Wilayah Hukum Polres Karawang. Seiring penindakan pelanggaran dalam operasi patuh, kegiatan penyuluhan terhadap masyarakat di lingkungan daerah rawan laka kami gencar lakukan,” ungkap Sabar.
Baca juga : Polres Karawang Ungkap Kronologis Tenggelamnya Agung Di Irigasi Jembatan Kuning Gading Elok
Sabar berharap, masyarakat dapat mengetahui bahwa daerah yang dipasangi spanduk tersebut adalah jalur rawan laka lantas. Disamping itu, masyarakat komunitas penghobi kendaraan bermotor dilibatkan agar agar proaktif untuk membantu menurunkan angka fatalitas korban laka lantas.
“Selain anggota internal, kami juga libatkan berbagai komunitas masyarakat untuk turut membantu mensosialisasikan keselamatan berlalulintas,” tutupnya. (dit/tif).
