Aksi demo mahasiswa di DPRD Kabupaten Subang berlangsung dengan aksi dorong mendorong.
SUBANG – Ratusan pemuda dan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII), Pergerakan Masiswa Islam Indonesia (PMII) dan Aliansi Mahasiswa Subang menggelar aksi unjuk rasa didepan pintu Gerbang Gedung DPRD Subang Jabar, Rabu (4/9/2019) pagi.
Para pengunjuk rasa dalam aksinya menyuarakan tentang janji-janji politik Bupati dan Wakil Bupati Subang serta para Anggota DPRD yang baru saja dilantik.
“Kami menuntut janji-janji politik saat kampanye para wakil rakyat untuk segera merealisasikan janjinya,” ujar Oki Apriyadi Koordinator Aksi GPII dalam orasinya di depan Gerbang Pemkab Subang.
Menurutnya, selama ini bupati Subang hanya berleha-leha dan pencitraan semata.
“Kinerja Bupati Subang selama ini hanya seremonial belaka dan tak ada aksi nyata dalam memenuhi janji politiknya,” tegas Oky.
GPII juga menyatakan sikap mendukung penuh dewan yang baru dilantik untuk meningkatkan pengawasan terhadap kinerja eksekutif, mendukung Polres Subang untuk test urine para pejabat Subang, usut tuntas kasus korupsi Sekda Subang dan mendesak mundur
Bupati dan Wakil Bupati Subang yang selama ini tak mampu merealisasikan janji kampanyenya.
Dalam orasinya para pengunjuk rasa juga melakukan yel-yel “Bupati Subang Dagang Tomat, Agus Maskur tukang Cukur, Dipimpin Jimat Akur, Subang hancur!”
Aksi saling dorong antara pengunjuk rasa dan aparat keamanan terus terjadi selama jalannya aksi unjukrasa karena para pengunjukrasa ingin memasuki gedung DPRD Subang meminta bertemu para anggota DPRD yang baru dilantik dan Bupati Subang. (sri)
