Sejumlah awak media mengambil gambar lokasi adanya rumah yang tertimbun longsor
CIANJUR-Pasangan suami istri di Kampung Cirawa RT 01/11 Desa Kanoman Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur meninggal dunia setelah tertimbun material longsor setinggi dua meter, Selasa, (08/10/2019) malam.
Selain itu juga sebanyak tiga rumah warga rusak berat. Bencana tersebut terjadi setelah hujan deras disertai angin kencang melanda lokasi tersebut selama satu jam sekitar pukul 18.00 WIB. Akibatnya tebing setinggi 20 meter itu longsor.
Diketahui pasangan suami istri itu, Muhammad Hendrik (21) dan Siti Masrufah (20). Kedua korban yang baru menikah empat bulan yang lalu tersebut ditemukan dalam keadaan berdampingan.
Baca juga : Delapan Korban Pemuas Seks Wisatawan Timur Tengah Diamankan Polres Cianjur
Camat Cibeber Ali Akbar mengatakan kedua korban ditemukan setelah sejumlah petugas gabungan dan warga melakukan upaya mencarian di sekitar tumpukan material longsor kedua korban berhasil ditemukan tidak berjauhan.
“Dua orang korban dapat bisa dievakuasi setelah petugas gabungan serta masyrakat melakukan upaya pencarian. Dan korban langsung di bawa ke Puskemas Cibeber,” kata dia.
Dia mengatakan pihaknya baru mengetahui adanya bencana longsor tersebut dari sejumlah warga dan aparatur desa yang melakukan. “Setelah itu saya langsung menghubungi pihak polisi dan BPBD Cianjur,” tambahnya.
Baca juga : Polres Cianjur Tangkap Pelaku Penculikan dan Pemerkosaan Anak di Bawah Umur
Ia menambahkan, renancannya kedua pasangan tersebut akan dimakam Rabu, (08/10) sambil menunggu kedatangan kedua orang tua korban yang berada di luar kota.
Hingga sampai saat ini sebanyak delapan orang warga yang terdampak longsor masih mengungsi sementara di kediaman keluarnya disekitar lokasi. (zie/naz)
