Prasasti Jabar

UMK Selalu Naik, Industri Karawang Terancam Redup Seperti Industri Pulogadung

Asep Agustian.

KARAWANG-Naiknya UMK Karawang 2020 dari Rp4,234 juta menjadi Rp4,594 juta, dikhawatirkan bakal memicu hengkangnya investor ke luar Kabupaten Karawang, yang pada akhirnya kawasan industri Karawang bakal meredup seperti kawasan industri Pulogadung, Jakarta.

“Dahulu kawasan industri Pulogadung UMK-nya Jakarta selalu tertinggi di Indonesia, lalu berujung investor hengkang dan sekarang hanya tinggal beberapa perusahaan yang masih bertahan di sana,” kata praktisi ketenagakerjaan yang juga GM PT Beesco Karawang, Asep Agustian, kepada Prasastijabar.com, Senin (25/11/2019).

Baca juga : Petinggi FSPS : Kang Emil Tetapkan UMK Dengan Surat Edaran Salahi UU Ketenegakerjaan

Menurut pria yang akrab disapa Askun, apa yang telah dialami kawasan industri Pulogadung telah mulai dirasakan para investor di Karawang pada hengkang ke luar Kabupaten Karawang lantaran dipicu naikknya UMK secara fantastis setiap tahun di Karawang.

Baca juga : PPMI Sebut Penetapan UMK 2020 Lemah Secara Hukum

“Setiap tahun ada saja eksodus investor keluar dari Karawang,” ujarnya.

Kata Askun, industri yang paling terpukul atas kenaikan UMK Karawang ini adalah industri padat karya, yakni industri yang bergerak di sektor tekstil sandang dan kulit.

“Kalau UMK ini dipaksakan naik setiap tahun, maka akan banyak investor yang hengkang dan pabrik tutup, imbasnya jumlah pengangguran membludak,” tandasnya.

Baca juga : UMK Karawang Tertinggi di Indonesia, Bupati: Kita Taat Aturan

Oleh sebab tiu, Askun berharap kepada para pengambil kebijakan, baik itu Pemkab Karawang dan Pemprov Jabar agar mempertimbangkan kembali kenaikan UMK yang telah disepakatinya. Ia pun meminta kenaikan UMK di Karawang secara proporsional, tidak serta merta harus naik sebesar 8,51 persen.

“Marilah duduk bersama baik itu pemkab dan serikat pekerja bicara baik-baik kalau kenaikan UMK tidak harus capai 8,51 persen. Saya yakin kalau itu masuk akal, semua bisa menerima kenaikan tidak harus sebesar itu,” tutupnya. (red).

Exit mobile version