NASIONAL-Sebelum menutup sidang tahunan MPR 2019, Presiden Jokowi sempat mengucapkan sebuah peribahasa Melayu yang berbunyi ‘biduk berlalu kiambang bertaut’.
“Saya yakin, persatuan Indonesia akan selalu sentosa. Seperti kiambang-kiambang yang bertaut kembali, setelah biduk pembelah berlalu,” sebut Jokowi, di forum sidang MPR, Jumat (16/8/2019).
“Dalam persatuan itulah, kita menemukan solidaritas, kepedulian, dan semangat berbagi antarsesama anak bangsa,” sambung Jokowi.
Hasil penelusuran Prasastijabar.com di Kamus Besar Bahasa Indonesia, peribahasa Melayu yang disampaikan Presiden Jokowi mengandung arti lekas berbaik atau berkumpul kembali. Hal ini serupa perselisihan antara sanak keluarga yang kembali rukun. (red).