Tampak kepanikan ya g terjadi di Mall Botani Square Bogor saat terjadi gempa yang mengguncang Jawa dan Sumatera. (Foto : Herman/Praja).
BOGOR-Warga Kota Bogor digemparkan dengan gempa berkekuatan 7,4 magnitudo. Kepanikan bahkan terjadi di pusat perbelanjaan mal Botani Square. Pengunjung tampak berhamburan menyelamatkan diri dari kemungkinan hal terburuk terjadi akibat gempa tersebut.
Sementara petugas keamanan dan karyawan mal yang kerap dikunjungi Presiden Jokowi itu, terus memperingatkan agar warga tetap tenang dan tidak panik, sehingga tidak menimbulkan hal yang tidak diharapkan lantaran kepanikan.
“Subhannallah, gempanya besar sekali dan lumayan lama,” kata Rani salah satu pengunjung mal.
Rani mengaku panik dan langsung berlari menuruni eskalator bersama temannya. Ia tidak menghiraukan apapun, asalkan ia dan temannya sampai di bawah dengan selamat.
“Ya paniklah mas. Makanya kami langsung lari nyari selamat,” akunya sambil menghela nafas.
Sementara Sulaeman salah satu karyawan mal yang terus mengingatkan pengunjung agar tetap tenang dan tidak panik menuturkan, upaya yang dilakukannya itu untuk mengantisipasi agar tidak timbul kejadian fatal akibat kepanikan.
“Kami khawatir warga lepas kontrol akibat panik. Sebab mereka berlari dari ketinggian menuruni tangga,” kata Sulaeman.
Ia bersyukur warga pun dapat mengikuti peringatannya sehingga tidak terjadi kepanikan yang berlebihan. Bahkan menurutnya, mereka tidak terburu buru saat menuruni tangga eskalator.
“Alhamdulillah semua msih berjalan konduaif dan tidak terjadi hal hal yang tidak diharapkan,” pungkasnya.
Diketahui, gempa terjadi pada pukul 19.00 WIB, di lokasi 7,54 LS dan 104,58 BT (147 km Barat Daya SUMUR – BANTEN, dengan kedalaman 10 km dan BMKG menentukan gempa tersebut berpotensi Tsunami.
Guncangan pun bisa dirasakan di sepanjang pesisir pantai Laut Selatan seperti di Pelabuhan Ratu, Ujung Genteng, Cilacap, Parang Tritis. Bahkan getaranpun terasa di kawasan Lombok dan Bali. (man/tif).
