
Sekretaris DPC PDI-P Karawang, Natala Sumedha. (Foto : Latif/Praja).
KARAWANG– Dengan mengantongi enam kursi DPRD Karawang, PDI-P Karawang melalui fraksinya bakal memperjuangkan pimpinan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Karawang jatuh ke kantongnya.
Namun Fraksi Pangkal Perjuangan, fraksi baru yang akan dibentuk, tampaknya pun menginginkan posisi pimpinan Bapemperda jatuh ke kantongnya.
“Ya pertimbangan kelayakan saja, Fraksi Pangkal Perjuangan lebih layak dapat itu dibanding PDI-P,” kata politikus yang namanya tak ingin dipublikasikan kepada Prasastijabar.com, Minggu (28/7/2019).
Ia menjelaskan, kelayakan itu dilihat dari jumlah kursi, Fraksi Pangkal Perjuangan memiliki tujuh kursi, sementara Fraksi PDI-P hanya miliki enam kursi. Begitu juga dengan perolehan suara, Fraksi Pangkal Perjuangan lebih besar dibanding perolehan suara Fraksi PDI-P.
“Fraksi Pangkal Perjuangan dapat 246.478 suara, sementara PDI-P hanya dapat 145.463 suara,” ungkapnya.
Namun ketika didesak siapa yang layak dari Fraksi Pangkal Perjuangan untuk menjadi pimpinan Bapemperda, ia masih merahasiakannya.
“Rahasia ah,” pungkasnya.
Untuk diketahui Fraksi Pangkal Perjuangan merupakan fraksi kumpulan parpol-parpol antara lain Hanura dengan satu kursi, PBB dua suara, Nasdem dua suara, PAN satu suara dan PPP satu suara sehingga totalnya tujuh suara. (red).