Personil Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad Diberangkatkan Bantu Pengamanan Pasca Ricuh di Manokwari Papua Barat. (Foto : Uwes/Praja).
PURWAKARTA-Bantu lakukan pengamanan setelah terjadi aksi kericuhan yang terjadi di Kota Manokwari dan Kota Sorong Papua Barat, puluhan prajurit TNI AD dari Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad diterbangkan ke Papua Senin (19/8/2019) malam.
Danyon Armed 9 Pasopati Kostrad, Mayor Arm Andi Achmad Afandi, mengatakan, sebanyak 95 personel Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad tadi malam (Senin, 19/8/2019) sekitar jam 23.30 WIB sudah diberangkatkan menuju bandara.
Baca juga : Jamin Keselamatan, Pemkab Purwakarta Antar Pulang Jamaah Haji Hinga ke Rumah
“Dan tadi pagi (Senin, 20/8/2019) langsung berangkat menuju ke Papua Barat dalam Satgas Pam Obvit Sorong dan Manokwari,” kata Andi, saat dihubungi melalui selulenya, Selasa (20/9/2019).
Agar suasana tetap kondusif, Andi mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan mampu mengendalikan diri serta tidak terprovokasi oleh isu-isu yang bermacam-macam agar suasana tenang dan damai tetap terjaga dan terpelihara serta tidak semakin keruh.
Baca juga : Bangunan Madrasah Ambruk dan Rapuh, Warga Kehilangan Tempat Belajar Agama
“Mari bersama mengedepankan ketertiban dan perdamaian bangsa. Bersama-sama kita ciptakan situasi yang aman dan nyaman,” tutupnya. (wes/tif).
