CIANJUR-Persatuan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Kabupaten Cianjur mencatat, memasuki musim libur natal dan tahun baru tingkat kunjungan ke hotel mencapai 90 persen.
Ketua PHRI Kabupaten Cianjur, Nano Indra Praja mengatakan, saat ini tingkat hunian hotel di sejumlah hotel di Kabupaten Cianjur khusunya di wilayah Cianjur Utara sudah mulai penuh diisi para wisatawan.
“Memasuki musim libur natal dan tahun baru ini tingkat hunian hotel sudah mencapai sekitar 90 persen terhitung sejak 24 Desember,” katanya, Rabu (25/12/2019).
Baca Juga: PWI Jabar Desak Polisi Usut Perusakan Kantor Redaksi Jabarnews Biro Cianjur
Menurutnya, rata-rata pengunjung tersebut masih didominasi oleh warga dari wilayah Jabodetabek, Bandung, dan sebagiannya Warga Negara Asing.
“Pengunjung dari berbagai kota tersebut rata-rata menginap selama tiga hari, ada juga yang hingga perayaan malam pergantian tahun,” ucapnya.
Dia mengngkapkan, okupansi hunian hotel di tahun ini mengalami peningkatan sebesar 10 hingga 15 persen bila dibandingkan dengan 2018.
Baca Juga: Warga Karyamukti Cuma Punya Jembatan Bambu untuk Melintasi Sungai
“Adanya pengaturan lalulintas yang mulai membuat arus menuju Cianjur bisa lebih lancar membuat tingkat hunian hotel di Cianjur membaik di tahun ini,” katanya.
Nano menambahkan, tingkat hunian hotel dan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Cianjur bakal semakin memabaik apabila jalur puncak II yang menghubungkan Bogor dan Cianjur segera dibangun.
“Semoga saja jalur Puncak II tersrbut dapat segera dibangun sehingga tingkat hunian hotel dan restoran akan meningkat yang akan berdampak terhadap perekonomian masyarakat sekitar,” tandasnya.(zie/zak)
