Butiran plastik yang ditemukan warga Cianjur dari beras BPNT
CIANJUR-Warga Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, digegerkan dengan temuan dugaan beras butiran plastik dari program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Temuan berawal ketika salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kampung Margaluyu Desa Sukaratu Kecamatan Bojongpicung memasak beras BPNT yang diterimanya beberapa hari lalu. Setelah matang, tekstur nasinya berbeda dengan biasanya.
“Saat dimasak nasinya itu lengket dan lembek,” ujar Ridwa Yulianto, salah satu KPM saat dihubungi via selular, Minggu (20/9/2020).
Ia menjelaskan saat dicek, ia dan warga lainnya terkejut mendapati ada butiran bening mirip beras yang bercampur dengan beras BPNT.
“Dalam satu karung beras ada puluhan butir beras yang mirip bijih plastik,” kata dia.
Tidak hanya satu KPM, berdasarkan informasi dari warga bukan hanya satu KPM tapi terdapat hingga dua RT yang menemukan beras plastik dalam beras BPNT.
“Di Kampung saya saja ada beberapa warga yang dapat beras BPNT dengan bercampur beras plastik tersebut,” bebernya.
Temuan itu juga viral setelah videonya tersebar dan diunggah ke media sosial instagram.
Warga mengaku kecewa dengan adanya beras plastik yang bercampur dengan BPNT. Sebab membahayakan KPM jika mengkonsumsi nasi bercampur beras plastik lantaran tidak menyadari adanya plastik dalam beras bantuannya.
“Tentu saya kecewa, karena ini membahayakan. Saya berharap ada tindakan lebih lanjut dari pihak berwenang,” ucapnya.
Di sisi lain, Ketua RW 07 Salim, mengatakan berdasarkan laporan warga, BPNT yang tercampur ‘beras’ plastik ditemukan di dua RT, yakni RT 02 dan 03.
“Beras yang tercampur plastik itu merupakan bantuan yang sepaket dengan daging, telur, serta minyak goreng. Laporan sementara yang mengalami kejadian serupa ada di dua RT,” tuturnya.
Salim mengatakan pihaknya sudah menugaskan RT untuk segera berkoordinasi dengan desa. “Sudah disuruh laporan ke desa juga. Sekaligus mencari kejelasan kenapa ada butir plastik tersebut,” pungkasnya.
Sementara itu, Plt Bupati Cianjur Herman Suherman, mengaku bakal menugaskan Dinas Sosial untuk mengecek informasi penemuan beras BPNT yang bercampur beras plastik di Bojongpicung.
“Saya sudah perintahkan Dinsos untuk tindaklanjuti. Kami juga akan tanyakan pada supplier terkait temuan warga tersebut,” kata dia.(wan/zak)
